Bandar Lampung, wartapembaruan.coI.d- Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) TNI Jenderal Dudung Abdurachman akhirnya tersampaikan dalam melepas kerinduan kepada ratusan anak yatim piatu di Pondok Pesantren Tahfidzul Qur'an Riyadhus Sholihin, di Komplek Villa Mas Jl. Dr Harun II, Gg. Haji Agus Salim I, Kota Baru, Tanjungkarang Timur, Bandarlampung, Sabtu (5/2/2022) sore.
Dalam acara kunjungan tersebut Kasad TNI turut didampingi Panglima Kodam II/Sriwijaya, Mayjen TNI Agus Suhardi, Danrem 043 Gatam, Brigjend TNI Drajat Bima Yoga, Kasi Ops Kolonel Inf Slamet Winarto dan jajaran anggota TNI AD di Lampung dan anggota Komisi I DPR RI Mukhlis Basri.
Dalam kunjungannya, Jenderal Dudung memacu semangat ratusan santri yatim piatu di Pondok Pesantren Tahfidzul Qur'an Riyadhus Sholihin tersebut, sekaligus memberikan tali asih kepada para santri yang ada di ponpes itu.
Dalam motivasinya, Sang Jenderal menceritakan dirinya merupakan seorang anak yatim sejak berusia 12 tahun. Pada 1981 dia ditinggal orang tua sebagai anak yatim sehingga harus menjalankan kehidupan dengan keterbatasan ekonomi.
"Untuk itu saya harus berjualan es, terasi, loper koran, dan lainnya," kenangnya.
Namun, berangkat dari kepedihan hidup itu, dia mengaku tidak pernah berputus asa dan justru memacu dirinya untuk bangkit hingga akhirnya menjadi jenderal TNI.
"Kita tidak pernah tahu apa yang akan terjadi ke depan. Hidup ini penuh misteri, makanya harus selalu ikhtiar dan sabar," ujarnya.
Jendela Dudung juga berpesan kepada para santri di Ponpes Riyadhus Sholihin untuk selalu semangat, berusaha, berdoa, dan mensyukuri kehidupan yang terjadi.
Sementara, Pengasuh Ponpes Riyadhus Sholihin, KH. Ismail Zulkarnain mengatakan, sosok Jenderal Dudung merupakan inspirasi bagi 200 santrinya. Sebab, latarbelakang Jenderal Dudung berangkat sebagai anak yatim juga sejak kecil dan kini menjadi pimpinan tertinggi di TNI AD.
"Jenderal Dudung adalah inspirasi para santri di sini, makanya banyak anak-anak kami kini menjadi TNI, seperti angkatan darat dan marinir. Mudah-mudahan kedatangan KSAD ke ponpes ini membawa keberkahan buat anak yatim kami," ujar sang pengasuh ponpes ini. (Red )
Posting Komentar